Senin, 29 Agustus 2016

Identitas Pelaku Percobaan Bom Bunuh diri Di Gereja Katolik Medan, Ternyata Beragama…

SEBELUM BACA... Voting 1 Ulama Favorit Kalian

 Saat melakukan ibadah pagi, jemaat Gereja Katolik Stasi Santo Yosep di Jalan Dr. Mansur Medan mendadak panik lantaran sebuah percobaan bom bunuh diri, Minggu (28/8) pagi.


Pelaku percobaan bunuh diri tersebut berinisial (18) saat ini pelaku sudah diamankan oleh pihak Polda Sumut dengan kondisi wajah penuh dengan luka parah.

Dari barang bukti yang ditemukan berupa KTP pelaku bernama Ivan Armadi Hasugian, Lahir di Medan, 22 Oktober 1998 atau sekitar 18 tahun. Tinggal di Jl. Setia Budi, Tanjung Sari, Beragama Islam dan masih berstatus Pelajar.pelaku bom buduh diri di gereja santo yosef medanDalam serangan percobaan bom bunuh diri tersebut, Pastor Albert S Pandiangan juga mengalami luka ringan di bagian lengan kirinya.

Dari informasi yang beredar di lapangan kejadian ini bermula saat pastor Albert hendak menyampaikan khotbah di mimbar gereja. Tiba-tiba saja pelaku mendekati pastor Albert sembari menghunus sebilah pisau tajam dan membawa ransel yang berisi bom.

Saat itu juga pastor Albert melihat pelaku membawa tas ransel dipunggungnya mengeluarkan percikan api keluar dari dalam tas dan mulai membakar pelaku.pelaku bom buduh diri di gereja santo yosef medan 1pelaku bom buduh diri di gereja santo yosef medan 2 pelaku bom buduh diri di gereja santo yosef medan 3Namun pastor Albert dengan sigap menghindar untuk menyelamatkan diri bersama jemaat yang sedang panik

Mendengar informasi tersebut Personil Den Gegana Polri yang turun ke lokasi kejadian langsung melakukan sterilisasi di gereja tersebut.

Dalam usaha percobaan bom bunuh diri ini, hanya pelaku yang terluka parah. Didalam tas ransel yang di bawa pelaku ditemukan bom rakitan yang belum meledak, kampak, pisau dan benda-benda tajam lainnya.
Load disqus comments

0 komentar